Teknik Averaging, jalan cepat menuju MC



Averaging secara bahasa dapat diartikan sebagai merata-ratakan. Dalam dunia trading forex Teknik averaging diartikan sebagai sebuah teknik trading dengan rules melakukan open posisi searah open posisi pertama pada jarak tertentu. Teknik ini sebenarnya sudah lama ada, bahkan sebelum forex di buat, averaging sudah biasa digunakan. Sebut saja pada jaman sebelum romawi kuno sebelum teknologi canggih saat ini digunakan, teknik averaging biasa digunakan dalam berperang. 

Busur panah dilepaskan berdasarkan metode averaging dimana pasukan pemanah lapis kedua memanah kearah musuh sebelum pasukan pemanah pertama berhasil mengalahkan musuh. Strategi ini berhasil mengalahkan musuh-musuhnya dalam waktu singkat. Dalam aplikasinya di trading forex berarti bahwa kita akan melakukan open buy sebelum open buy pertama kelar dari floating minusnya. 

Kelebihan

Teknik ini memiliki beberapa kelebihan yang mungkin akan membuat kita patut untuk mencobanya. Berikut keuntungannya bila menggunakan teknik averaging :

1. Lebih stabil

Karena teknik ini selalu memperlihatkan trend jangka panjang, maka keuntungan yang di dapat lebih stabil. Stabil disini adalah bahwa keuntungan yang didapatkan cenderung sama dalam kuantitas dan waktu perolehan keuntungan. Beberapa pengalaman dari pengguna teknik ini mampu menghasilkan profit yang kontinyu selama tiga bulan dalam kuantitas yang sama. Teknik ini juga biasa digunakan pada expert advisor dengan target profit sekitar 5% perhari.

2. Lebih aman

Dengan transaksi yang sama / searah maka keamanan akan terjaga selama kita mampu membaca trend dengan baik. Semakin trend searah dengan open posisi yang kita lakukan, maka akan semakin besar keuntungan yang kita dapatkan. Bahkan beberapa trader ada yang mengkombinasikan dengan metode compounding atau martingale dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar dalam waktu yang relatif singkat.

3. Lebih menghasilkan


Teknik ini berpeluang menghasilkan keuntungan yang lebih banyak dibanding dengan teknik trading yang lain jika kita bisa mensiasatinya dengan benar. Perpaduan dengan metode compounding dan martingale akan melipatgandakan keuntungan dalam waktu singkat. 

Kekurangan

Teknik averaging memiliki kelemahan yang juga perlu anda pertimbangkan sebelum menggunakan teknik ini. Kelemahan teknik ini terkait dengan dinamisme pasar forex yang sangat volatil. Berikut ini adalah kelemahan teknik averaging :

1. Rawan MC pada trend yang berlawanan arah

Teknik Averaging memang menjanjikan profit yang besar dalam waktu singkat, atau profit yang konsisten dalam beberapa saat. Namun teknik ini bisa menjadi pembunuh trading anda jika open posisi yang anda gunakan tidak searah dengan trend yang sedang terjadi. Open posisi yang berlawanan arah akan semakin menambah floating minus yang kita punya. Floating minus yang ada tentu akan semakin bertambah jika kita menggunakan averaging, sehingga peluang untuk MC akan lebih cepat terjadi jika dibanding teknik lain. Ibarat busur panah, jika anda mengarahkan busur kearah muka anda sendiri dan berkali kali maka anda yang akan terkena busur panah tersebut, dan musuh akan menang.

2. Membutuhkan MM yang besar

Teknik ini menggunakan transaksi yang berkali kali, sehingga akan menambah margin yang anda gunakan. Untuk meminimalisir kerugian, maka anda perlu menggunakan money manajemen yang bijak dalam skala besar. Besar disini adalah ketahanan transaksi terhadap modal yang harus cukup banyak.

3. Hanya cocok untuk pair yang sering trending

Tidak semua pair memiliki volatilitas tinggi. Beberapa pair hanya bergerak pada range harga tertentu saja, sehingga jarang terjadi trending harga. Ketika trending jarang terjadi maka keuntungan pun akan semakin sulit didapat. Atau setidaknya anda tidak dapat memaksimalkan keuntungan.

Teknis 

Teknik averaging biasanya menggunakan jarak melebihi 20 atau 30 pips untuk mengulangi setiap open posisi yang sama. Sehingga akan menghasilkan skema sebagai berikut :

Pada gambar diatas dapat kita lihat bahwa saya melakukan open posisi setelah harga terfloating 20 pips. Setiap kali chart bergerak negatif 20 pips saya melakukan open posisi yang sama yaitu sell. 

Jalan menuju MC

Teknik Averaging banyak digunakan oleh trader pemula dan beberapa trader profesional yang memanfaatkan robot trading. Secara teknis, teknik ini mudah digunakan karena anda tidak perlu melakukan analisis untuk menerapkannya. Kalaupun anda harus melakukan analisis hal itu sebatas untuk mengetahui arah trend saja. Selebihnya anda tidak perlu analisis lagi. Tetapi Banyak orang takut menggunakan sistem ini, karena kita terancam akan mengalami floating berkepanjangan. Akhir sebuah floating hanya dua pilihan yaitu kita harus mengorbankan trading yang kita lakukan atau menunggu lebih lama untuk bisa profit kembali jika balance masih mampu menahan floating berkepanjangan. 

Jika semua dapat berakhir di sini, akan close open posisi dengan kerugian (MC), atau menunggu hingga tahun depan atau bulan depan maka akan sangat sedikit peluang anda meraih kesuksesan menggunakan teknik ini.